Kenalan dengan Ragam Jenis Bahan Pipa

Jenis Bahan Pipa

Pipa menjadi salah satu material bahan bangunan yang berperan penting dalam sebuah konstruksi dan umumnya berguna untuk ‘mengalirkan’ berbagai jenis media baik yang berupa cairan seperti air maupun media lainnya. Tidak hanya itu, Pipa dengan berbagai macam ragam seperti pipa PVC maupun pipa yang terbuat dari besi juga sering kali digunakan sebagai penyangga hingga rangka plafon.

Terkait hal tersebut, tentunya bahan utama pembuatan pipa juga harus disesuaikan dengan media yang mengalir di dalamnya. Karena tentu akan mempermudah seseorang memilih variasi pipa yang cocok untuk konstruksi rumah. Penasaran dengan ragam jenis bahan pipa yang biasa Anda temui, yuk simak ulasannya sebagai berikut.

Pipa PVC

Menjadi salah satu pipa yang mudah ditemui sekaligus paling sering digunakan di rumah, yakni pipa yang terbuat dari bahan PVC atau Polyvinyl Chloride. Pipa ini memiliki banyak fungsi, di antaranya tentu sebagai saluran untuk mengalirkan air bersih untuk kebutuhan rumah tangga, sebagai pengalir saluran udara, hingga kerap digunakan sebagai saluran pembuangan limbah kotor. Terdapat alasan mengapa pipa yang satu ini paling sering digunakan, salah satunya adalah karena harganya yang terjangkau, pemasangan yang jauh lebih mudah, dan cenderung lebih awet sehingga dapat digunakan dalam waktu yang lama.

Pipa Galvanis

Salah satu jenis pipa lain yang cukup populer adalah pipa besi. Namun memilih pipa besi ini tidak boleh sembarangan. Salah memilih pipa justru akan menimbulkan masalah lain, salah satunya adalah risiko timbulnya korosi, sehingga penggunaan pipa justru tidak bisa bertahan lama. Untuk meningkatkan kualitasnya, terdapat jenis pipa besi yang sudah dicelupkan ke dalam cairan Galvanis sehingga membuat permukaan pipa jauh lebih mengkilat sekaligus anti karat. Cairan galvanis sendiri merupakan salah satu bahan cairan pelindung besi yang terbuat dari material zinc, proses pelapisannya sendiri disebut dengan teknik galvanisasi.

Pipa logam

Tidak seperti jenis logam di atas, pipa logam yang terbuat dari besi biasanya tidak digunakan untuk mengalirkan air, melainkan berfungsi untuk mengalirkan udara panas. Tentu hal ini berkaitan dengan kekuatan pipa besi atau logam yang tahan tekanan udara panas sehingga tidak akan mudah meleleh. Diameternya cukup lebar dan kokoh, sehingga tidak jarang pipa yang terbuat dari logam maupun besi juga sering kali difungsikan sebagai penyangga rumah.

Pipa tembaga

Selain tiga jenis pipa di atas, terdapat jenis pipa lainnya yang terbuat dari tembaga. Pipa jenis ini memiliki harga yang lebih mahal, pipa tembaga memiliki sifat biostatik sehingga membuat bakteri tidak mudah tumbuh di dalamnya. Selain itu, karakter bahannya yang tidak reaktif sehingga cenderung tidak melepaskan gas beracun saat digunakan.

Itu dia beberapa jenis bahan pipa yang sering kita temui di rumah maupun bangunan konstruksi lainnya. Pengetahuan akan bahan dan karakteristiknya tentu penting dan mempermudah kita dalam menentukan jenis bahan pipa apa yang sebaiknya digunakan, bukan? Diskusikan dengan petugas instalasi maupun kontraktor untuk mendapatkan rekomendasi terbaik, ya!.